Iklan

Meski Ada Ancaman Mogok Sekolah, SD Gunung Teges Tetap Akan Diregrouping

KABAR KEMIRI
Jumat, 29 Juli 2022, Juli 29, 2022 WIB Last Updated 2022-07-29T10:59:36Z
KABARKEMIRI, Penolakan regrouping yang disuarakan oleh para wali murid SD Gunung Teges, Kecamatan Kemiri tak membuat Pemerintah Kabupaten Purworejo bergeming. Rencana regrouping akan tetap dilakukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purworejo dalam waktu dekat.

Dikutip, Purworejo.sorot.co Kepala Dindikbud Purworejo, Wasit Diono mengemukakan, regrouping ini adalah program dari pemerintah pusat tentang standar pendidikan nasional. Setiap SD harus memiliki standar yang harus dipenuhi untuk dapat tetap beroperasi.

"Minimal siswa harus ada 60, data ini langsung masuk Dapodik (Data Pokok Pendidik) pusat, itu nanti terkait dana BOS juga, apabila nanti dibawah 60 dana BOS akan dihentikan. Untuk kecamatan Kemiri, Gebang, Pituruh, dan Banyuurip sudah kami laksanakan, artinya ini tetap berjalan," katanya saat ditemui di gedung B DPRD Purworejo, Kamis (28/7).

 
Pihaknya juga memahami keberatan dari para wali murid, namun aturan ini datang dari pusat dan harus dijalankan. Nantinya SD yang kekurangan murid akan digabung dengan yang terdekat. Apalagi SD Gunung Teges yang hanya memiliki 32 siswa dan hanya ada 4 siswa baru pada pendaftaran tahun ini. 

"Namun siswanya tidak harus ikut ke regrouping SD yang dituju, siswa bisa memilih (SD lain) yang terdekat. Jika satu kelas hanya ada 4 siswa apakah proses belajar mengajar juga bisa terwujud, kemarin ada SD yang kami tinjau hanya ada 4 siswa satu kelas," jelasnya.

 
Antara SD Gunung Teges dan SD Sukogelap, menurutnya juga memiliki jarak yang tidak terlalu jauh. Jarak hanya terpaut sejauh 1,8 kilometer.

"Namun jika masih dianggap terlalu jauh, bisa cari (SD) lain yang lebih dekat, kami tidak memaksakan siswa untuk disitu, ini tidak hanya Purworejo saja ini nasional, Purworejo memang agak terlambat (dalam regrouping)," katanya.
Terkait usulan kelas jauh, yakni SD Gunung Teges tetap digabung ke SD Sukogelap, namun pelaksanaan belajar mengajar tetap di SD Gunung Teges menurut pihak Dindikbud tidak bisa dilakukan.

 
"Kalau kelas jauh memang diperbolehkan untuk dari daerah yang geografisnya memang memungkinkan, tapi kalau Sukogelap dan Gunung Teges kan jaraknya juga tidak begitu jauh," jelas Sri Anteng, Kabid Pembinaan SD pada Dindikbud saat mendampingi Kepala Dindikbud.
Komentar

Tampilkan

  • Meski Ada Ancaman Mogok Sekolah, SD Gunung Teges Tetap Akan Diregrouping
  • 0